Monday, January 25, 2010

Mr.Unreachable Man


"I just had the great “5 minutes” memorable time, then let the fate or whatsoever we called serendipity do their job." [self-quoted]

saya duduk di belakang, berjarak kurang lebih 5 meter dari hadapannya. hampir berdesak-desakkan dengan tamu "Kuliah Umum" lainnya karena pada saat itu saya datang terlambat.

satu menit mendengar penjelasannya, saya tertarik. dia memberikan pilihan kata yang tepat. Tidak berlebihan. Tampak pintar, dan.... humoris. kelihaiannya dalam menyampaikan presentasi, mengingatkan saya pada Al Gore. Kaum ilmuwan sekaligus birokrat yang saya kagumi. presentasinya begitu menarik perhatian, sehingga pesan yang ada pun dapat disampaikan dengan jelas.

dan tahukah kalian apa yang kemudian saya lakukan?

Oke. katakan saja ini tindakan paling norak yang pernah saya lakukan. Mata saya kemudian terpaku pada kedua jari manisnya. saya cuma ingin melihat satu hal: "Apa dia sudah terikat atau belum?"

See? Saya norak kan? oke! tidak usah dijawab. saya tahu bahwa saya-amat-norak!

dan apa yang saya temui? ternyata di sana tidak ada cincin satupun yang melingkar, yang artinya "secara de jure" dia belum terikat.

Lalu apa hubungannya dengan saya?

setidaknya ketika mengetahui dia sudah terikat, saya bisa berhenti dari kegilaan saya sekarang.

namun karena kenyataannya lain, nampaknya takdir ingin memberikan sedikit kelonggaran bagi saya, untuk sekedar memiliki khayalan babu :D

dan setelah 30 menit mendengarkan berbagai macam pemaparan teorinya, beranjak ke acara selanjutnya, yaitu pameran teknologi.

yup. auditorium lab kami disulap menjadi area stand-stand kecil dari masing-masing Divisi untuk memajangkan karya teknologinya, dan kebetulan, di Divisi teknologi saya, saya-lah yang kemudian diberikan tugas untuk menjelaskan penelitian yang sudah maupun sedang kami kembangkan. tidak berharap banyak, tapi sepertinya ini merupakan cara paling ampuh untuk berinteraksi dengan Mr.Unreachable Man itu.

dan...... nampak 3 meter dari tempat saya berdiri sekarang, dia berjalan mendekat. tentunya bersama rombongan para senior-senior saya yang entah-ribut-membicarakan-apa-padanya.

kemudian, tibalah giliran stand Divisi Teknologi saya yang dikunjungi. sempat seseorang Ibu-ibu senior yang entah-muncul-darimana, tiba-tiba berbisik di telinga saya seraya berkata "jangan lama-lama ya Mbak jelasinnya. masih ada acara setelah ini"

saya hanya menoleh dan tersenyum penuh arti, karena dalam hati saya berujar "Maaf Bu. kali ini saya tidak ingin patuh aturan"

dan benar saja. dengan jas hitam rapi dan dasi biru-nya, Mr.Unreachable Man itu datang menghampiri dengan salam pembuka "Do you want to explain this?" sambil menunjuk sekumpulan banner plus berderet-deret media kultur jaringan.

"of course. I do" jawab saya sambil tersenyum dan mengangguk penuh. (oke! saya norak lagi. seperti seseorang yang habis ditanya "do you want to marry me?" #sigh)

dan kemudian mengalirlah sederetan kata-kata yang entah-darimana-datangnya. kami berbincang cukup banyak. dia memang termasuk orang yang memiliki keingintahuan yang besar. terlihat dari keseriusannya dalam memberikan pertanyaan dan mendengarkan penjelasan saya. akhir perbincangan kami ditutup dengan "tertawa".

inilah bagian yang paling saya sukai. ternyata joke asal-asalan saya cukup membuatnya ikut tertawa juga.

namun sayang, saya tidak bisa menahannya lebih lama. masih banyak Divisi lain yang menanti untuk dikunjunginya. tapi saya berani bertaruh, bahwa hanya saya yang kala itu berhasil membuatnya tertawa di tengah pemaparan tentang Teknologi kami. (maafkan atas kesombongan saya kali ini, Tuhan)

dan oke. biarkan saya memberikan beberapa fakta tentang Mr.Unreachable Man ini:
  1. saya sudah punya alamat email-nya. yang saya yakin, satu-satunya cara untuk berkomunikasi dengannya adalah tentang Research Proposal.
  2. saya sempat foto berdua dengannya. oke. lebih tepatnya hasil candid sewaktu pemaparan produk teknologi.
  3. menurut salah satu pengakuan dari Senior saya, Mr.Unreachable Man ternyata terkesan dengan para Researcher yang ada di Lembaga kami, yang walaupun mayoritas wanita, ternyata bisa juga punya pemikiran maju seperti halnya laki-laki. #ahem

yup. dan begitulah hari Rabu minggu lalu.


5 menit yang berkesan.

Yang Lagi Punya Khayalan Babu,




PS:
Mr.Unreachable Man adalah salah satu Asisten Ahli Kementrian Riset dan Teknologi Gedung Putih. Ilmuwan berlatar belakang kimia + biologi molekuler sekaligus birokrat. see? tidak salah kan kenapa kemudian namanya Mr.Unreachable Man?

14 komentar:

Ninneta - MissPlum said...

kenapa dibilangnya Mr. Unreachable Queen.... kenapa dia out of reach?? hehehehe

*pengentau*

Syifa Ahira said...

ehem.. ehem..

bandit™perantau said...

ehm ehm...!

bilang itu Mr Out of reach, tapi sepertinya sedang meyakini self quoted yang diawal-awal postingan... hahahah

Pohonku Sepi Sendiri said...

jadi penasaran neh mbake..
seperti apakah kisah selanjutnya nanti ya? apakah itu 5 menit yg pertama & terakhir? ato..
ah mo nunggu crita selanjutnya aja aah.. hehe..

betewe, pic paling atas sptnya dari pilem '500 Days Of Summer' ya mbake?

Andie said...

itu aku nek #ngarepbanget. potonya manaaaaa?? kok emil sih mbak? maunya twitternya ato facebooknya. #ahem

Unknown said...

kadang kita tidak bisa memilih dengan siapa kita tergila-gila. tapi kadang kala, tanpa sadar kita telah kehilangan sebuah permata ketika kita sibuk mengumpulkan kerikil :)

eh, setiap babu berhak ngimpi tau!! mimpi itulah yang bikin seorang babu bangun pagi dengan penuh semangat dan membuat hari-harinya menjadi peristiwa penting. no dream is too big.

P.S. penasaran sama berat badanku sekarang!!

dswrikandi said...

@ninneta,, okeh. makasih untuk koreksinya. kenapa "out of reach"? sepertinya sudah jelas. ini seperti peribahasa "bagai pungguk merindukan bulan" #sigh

@syifa,, hatcchiiiimmm!!

@Bandit Panagratto,, hahahha. bukan meyakini. cuma pengen lihat saja, seberapa jauh takdir memainkan peranannya lagi. ^^

@pohon,, aku juga nunggu kok ceritanya kayak apa. biarkan saja jadi misteri Ilahi. #ahem

@Andie,, sebenernya pengen upload fotonya dimari, cu. cuma gak enak aja. takutnya pencemaran "wajah" baik. masang2 sembarangan fotonya. hehehe. kenapa gak twitter/fb? doh! dia super sibuk kalee, mana inget buat twitter-an sama fesbukan. cukup email-nya saja. buat pengajuan Research Proposal. hahaha.

@Mulyono,, tell me more about loosing the diamond! ^^ eh btw gitu yah, baiklahh. akan ku lanjutkan mimpi gak jelas ini #halah #makanbeling

eh eh, beratmu sekarang berapa? gw udah naek 5 kilo! yippiiee!

Arema said...

I can show you the world. Shining shimmering splendid! Tell me princess, now when did you last let your heart decide?

dswrikandi said...

halo Salmon! kenapa malah nyanyi-nyanyi di sini? ckckckc

hari Lazuardi said...

Kesan.. 5 detik pun bisa tercipta, setidaknya selama 5 menit itu Mr.OoR berada dalam jangkauan, komunikasi adalah jalur yang mempertemukan untuk menjangkau seseoang..

neycit said...

"of course. I do" jawab saya sambil tersenyum dan mengangguk penuh. (oke! saya norak lagi. seperti seseorang yang habis ditanya "do you want to marry me?" #sigh)

--> ngakak guling-guling

wew, benar-benar out of reach mba, tp tp tp ga ada salahnya meyakini sesuatu yg ga salah heheh

naon sih haha!

dswrikandi said...

@Hari Lazuardi,, kata-katanya, bung! bener2 menambah khayalan lagi. hahaha. thanks anyway! :)

@Ney,, "ga ada salahnya meyakini sesuatu yg ga salah" >> ckckckck. ajaran sesat! hahahaha

atanotonogoro said...

hahhahaha lucu banget sih, yaudahlah kak titis. percaya aja sama takdir, kalo emang jodoh juga gg kemana #klise tapi emang ampuh loh. ya meskipun nantinya gg dapet mr.OoR tapi paling gg dapetin yang nyerempet kaya kak mol kan juga gg papa :)) #halah

dswrikandi said...

jiakakkakkakaka. Mol lagi dibawa-bawa. emang bener euy! itu si Mas Gedung Putih cakep plus pinter mampussss!!! :))